pengambilan KTP Elektronik

setiap warga negara yang berusia diatas 17 tahun seharusnya memiliki KTP, tapi jika ada kesempatan cobalah kalian tanya teman2 seperjuangan kalau mereka poexa KTP. pasti hampir 50-70% akan bilang nggak ada,.,.,

yah KTP atau kartu tanda penduduk sekarang ini sangat sedikit dimiliki oleh setiap warga negara Indonesia termasuk penulis. KTP yang seharusnya melekat di dompet setiap orang Indonesia kenyataannya tidak selalu dimiliki,.,..

di artikel kali ini penulis memuat tentang pengambilan Kartu Tanda Penduduk Elektrik,., kartu tanda penduduk elektrik ini memang 'katanya' sih cukup canggih,., liat aja waktu saya mengurusnya di kantor kecamatan Tombariri, waktu itu sidik jari, riwayat hidup hingga retina mata masuk dalam pendataan., dengan iming2 gratis dan kecanggihannya tersebut sehingga manusia Tou Wariri berjubel datang untuk membuatnya.
pembuatan yang dilaksanakan di kantor camat tombariri tepatnya dilaksanakan bulan desember tahun 2011, akan tetapi baru di terima hasilnya bulan september 2012. dalam tahap pengambilan di berikan waktu/hari/desa di tombariri, agar supaya mudah untuk penerimaan,., ternyata eh ternyata masih banyak penduduk di kecamatan yang sebagian wilayahnya baru mekar menjadi tombariri timur ini yang tidak menerimanya,., setelah ditanya sama pala
Tommy : pala tu KTP dunk?
Pala : yah tom nga poexa lum kluar, bru nga pe ade,., hele pala deng keluarga lum lay,.,
mungkin di gelombang berikut,.,
Tommy : io dang pala,., makaseh,.,

walaupun penulis telah mendengar penjelasan dari Pala Hendom tapi dya tetap mencoba klarifikasi langsung di Kantor kecamatan, dan,.,.,., memang betul nama yang telah saya tulis diberitahukan oleh petugas disana bahwa KTP elektrik dari penulis dan ibunya belum ada, hanya adik perempuannya Inry,.,.,

berikut foto - foto dalam pengambilan KTP elektrik di Kantor Kecamatan Tombariri beberapa waktu lalu,.,